Analisis Beban Kerja dengan Metode Full Time Equivalent (FTE) pada Departemen Research and Development Laboratorium Raw Material PT. ABC
Main Article Content
Abstract
- ABC, khususnya pada departemen R&D laboratorium raw material saat ini belum melakukan pengukuran beban kerja. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengukuran beban kerja sebagai dasar perhitungan kebutuhan tenaga kerja yang optimal. Dalam penelitian ini dilakukan identifikasi uraian aktivitas pekerjaan setiap pekerja, menganalisis beban kerja dan jumlah kebutuhan analis dengan menggunakan metode Full Time Equivalent (FTE). Dari hasil perhitungan dan analisis didapatkan nilai FTE laboratorium raw material dengan 7 orang analis adalah sebesar 6.87 atau dapat dikatakan nilai FTE rata-rata setiap analis sebesar 0.98. Hal ini dikategorikan sebagai kategori beban kerja yang underload. Dengan nilai FTE sebesar 6.78 ini menandakan bahwa jumlah pekerja yang optimal yang adalah sebanyak 6 orang sehingga nilai FTE setiap analis meningkat menjadi 1.13.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The copyright for articles in this journal are retained by the author(s), with first publication rights granted to the journal. By virtue of their appearance in this open access journal, articles are free to use with proper attribution in educational and other non-commercial settings.References
Susanti, Lusi, Zadry, Hilma Raimona & Yuliandra, Berry. (2015). Pengantar Ergonomi Industri. Padang: Andalas University Press.
Anisa, H. N., & Prastawa, H. (2019). Analisis Beban Kerja Pegawai dengan Metode Full Time Equivalent (FTE) (Studi Kasus pada PT. PLN (Persero) Distribusi Jateng dan DIY). Industrial Engineering Online Journal, 7(4).
Kristanto, A., & Manopo, R. (2010). Perancangan Ulang Fasilitas Kerja Pada Stasiun Cutting Yang Ergonomis Guna Memperbaiki Posisi Kerja Operator 43 Sebagai Upaya Peningkatan Produktivitas Kerja. Jurnal Informatika, 4(2): 467-468.
Sunarso. (2010). Pengaruh Kepemimpinan, Kedisplinan, Beban Kerja dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Guru Sekolah. Jurnal Managemen Sumber Daya Manusia, 4(1).
Pranoto, Hardi, L., & Retnowati. (2015). Analisis Beban Kerja Sumber Daya Manusia. Jakarta: PPM Manajemen.
Rivai, Veithzal & Sagala, E.J. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia untuk. Perusahaan. Jakarta: Rajagrafindo Persada.
Adawiyah, W., & Sukmawati, A. (2016). Analisis Beban Kerja Sumber Daya Manusia dalam Aktivitas Produksi Komoditi Sayuran Selada (Studi Kasus: CV Spirit Wira Utama). Jurnal Manajemen dan Organisasi, 4(2), 128-143.
Sutalaksana, Iftikar Z. (1979). Teknik Tata Cara Kerja. Institut Teknologi. Bandung. MTI-ITB