Upaya Pencegahan Kebakaran Pada Bangunan Rawan Terbakar di Institut Teknologi Indonesia
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini menjelaskan implementasi kebijakan penanggulangan dan pencegahan kebakaran di
Institut Teknologi Indonesia. Kebakaran pada gedung mempunyai dampak yang signifikan terhadap
masyarakat, baik secara sosial maupun ekonomi. Di fasilitas pendidikan, kebakaran dapat langsung
memusnahkan sumber daya ilmiah berharga yang telah terakumulasi selama bertahun-tahun.
Otoritas Kebakaran, praktisi dan badan terkait telah mengatasi masalah ini dengan berfokus pada
pendekatan teknis dan persyaratan teknik, lebih dari pada aspek perilaku manusia. Penelitian ini
mengeksplorasi pentingnya perilaku manusia sebagai pengendalian pre-aktif dan reaktif untuk
melindungi gedung kampus dari kebakaran. Penelitian ini menyarankan untuk meningkatkan
kesadaran keselamatan kebakaran penghuni, sementara manajemen keselamatan kebakaran harus
diperkenalkan dan diterapkan secara konsisten di seluruh bagian sistem manajemen di universitas.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The copyright for articles in this journal are retained by the author(s), with first publication rights granted to the journal. By virtue of their appearance in this open access journal, articles are free to use with proper attribution in educational and other non-commercial settings.References
H. Sufianto, A. Murti Nugroho, and M. S.
Aditama, “Perilaku Tanggap Kebakaran
Pada Bangunan Kampus,” J. Koridor, vol. 8,
no. 1, pp. 9–20, 2017, doi:
32734/koridor.v8i1.1315.
H. Septiadi, E. Sunarsih, and A. Camelia,
“Analisis Sistem Proteksi Kebakaran Pada
Bangunan Gedung dan Lingkungan di
Universitas Sriwijaya Kampus Inderalaya
Tahun 2013,” J. Ilmu Kesehat. Masy., vol. 5,
no. 1, pp. 49–56, 2014.
P. Hargiyarto, “Pencegahan dan pemadaman
kebakaran,” Pencegah. Dan
Penanggulangan Kebakaran, p. 7, 2003.
N. A. Putri, M. Martono, M. Mawardi, K. J.
Setyono, and S. Sukoyo, “Analisis Sistem
Proteksi Kebakaran Sebagai Upaya
Pencegahan Kebakaran,” Bangun
Rekaprima, vol. 5, no. 2, p. 59, 2019, doi:
32497/bangunrekaprima.v5i2.1576.
N. Yuliani, “Faktor-Faktor Yang
Mempengaruhi Keamanan Berkas Rekam
Medis Berdasarkan Peraturan PerundangUndangan,” Infokes J., vol. 6, no. 1, pp. 55–
, 2016, [Online]. Available:
http://ojs.udb.ac.id/index.php/infokes/articl
e/view/98.
N. K. Nento, B. P. Asmara, and I. Z. Nasibu,
“Rancang Bangun Alat Peringatan Dini Dan
Informasi Lokasi Kebakaran Berbasis
Arduino Uno,” Jambura J. Electr. Electron.
Eng., vol. 3, no. 1, pp. 13–18, 2021, doi:
37905/jjeee.v3i1.8339.
P. S. Putri, “Pelatihan Pelaksanaan K3
Terhadap Risiko Kebakaran Di Madrasah
Ibtidaiyah Al Huda,” Terang, vol. 3, no. 1,
pp. 49–55, 2020, doi:
33322/terang.v3i1.1013